![]() |
RSUD dr. Iskak Tulungagung resmi menyandang status Tipe A (Foto : By) |
SEMERUPOS,TULUNGAGUNG – RSUD dr. Iskak Tulungagung semakin menegaskan posisinya sebagai rumah sakit rujukan unggulan setelah resmi menyandang status Tipe A pada Januari 2025. Keberhasilan ini menarik perhatian banyak rumah sakit lain, termasuk RSUD Dr. R Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro, yang datang langsung untuk mempelajari strategi sukses rumah sakit kebanggaan Tulungagung tersebut, Selasa (4/3/2025).
Dipimpin oleh Direktur RSUD Bojonegoro, dr. Ani Pujiningrum, M.Kes., jajaran manajemen rumah sakit itu ingin memahami lebih dalam bagaimana RSUD dr. Iskak mampu memenuhi standar tertinggi pelayanan kesehatan. Salah satu fokus utama mereka adalah pemenuhan tenaga medis spesialis serta layanan onkologi, dua hal yang hingga kini masih menjadi tantangan besar bagi RSUD Bojonegoro.
Melihat RSUD dr. Iskak sebagai role model rumah sakit daerah yang berhasil naik kelas. RSUD dr. Iskak bukan hanya memenuhi syarat administrasi, tetapi juga benar-benar meningkatkan layanan dan SDM secara signifikan,
Sebagai rumah sakit yang kini menyandang status Tipe A, RSUD dr. Iskak tidak hanya memiliki fasilitas dan tenaga medis yang lengkap, tetapi juga sistem manajemen yang solid. Wakil Direktur Pelayanan RSUD dr. Iskak, dr. Zuhrotul Aini, Sp.A., M.Kes., mengungkapkan bahwa perjalanan menuju Tipe A bukanlah hal yang instan, tetapi hasil dari perencanaan matang dan kerja keras tim yang terstruktur.
"Kami membentuk tim khusus yang fokus menyiapkan segala aspek peningkatan kelas, mulai dari sumber daya manusia, kelengkapan fasilitas, hingga pemenuhan dokumen administratif seperti self-assessment dan pengisian OSS. Semua itu kami lakukan secara sistematis dan berkelanjutan," jelasnya.
Kesuksesan RSUD dr. Iskak semakin nyata setelah mereka melewati visitasi Kementerian Kesehatan pada 31 Agustus 2024 dan menerima rekomendasi peningkatan kelas yang ditindaklanjuti dengan berbagai perbaikan. Hasilnya, pada 24 Januari 2025, RSUD dr. Iskak resmi berstatus Tipe A, menjadikannya salah satu rumah sakit daerah dengan layanan kesehatan terbaik di Indonesia.
dr. Arief Wibosono, Sp.JP., Ketua Tim Percepatan Kelas A RSUD dr. Iskak, menegaskan bahwa kunci keberhasilan adalah perencanaan yang matang, eksekusi yang disiplin, serta kecermatan dalam setiap proses administratif. Ia juga menekankan bahwa data yang diberikan harus akurat karena akan langsung terkoneksi dengan sistem Kemenkes RI.
Keberhasilan RSUD dr. Iskak menjadi bukti bahwa rumah sakit daerah pun bisa mencapai standar tertinggi jika memiliki komitmen kuat. Kini, RSUD Bojonegoro berupaya mengikuti jejak tersebut. Mampukah mereka menyusul keberhasilan RSUD dr. Iskak? Semua bergantung pada seberapa serius mereka dalam menjalankan strategi yang telah terbukti berhasil.
(Bayu Krisna)