Madiun - Klinik Lembaga Pemsyarakatan kelas I Madiun Kanwil Kemenkumham Jatim terus berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi para warga binaan yang sedang menjalani pengobatan Tuberkulosis (TB). Pada hari ini, klinik ini kembali menggelar pemeriksaan dahak lanjutan untuk memantau keberhasilan pengobatan pasien TB di dalam lembaga pemasyarakatan, Senin (26/02).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program rutin yang dilakukan oleh tim medis Klinik Lapas I Madiun guna memastikan bahwa pasien TB yang berada di dalam lembaga pemasyarakatan mendapatkan perawatan optimal dan memantau kemajuan pengobatan mereka. Tim medis yang terdiri dari dokter, perawat, dan petugas puskesmas ngegong Kota Madiun bekerja sama dalam proses pemeriksaan dahak ini.
Dokter Freddy, Kepala Klinik Lapas I Madiun menyatakan "Pemeriksaan dahak lanjutan ini penting untuk memantau efektivitas pengobatan TB pada para warga binaan. Dengan rutin melakukan pemeriksaan ini, kami dapat segera mengidentifikasi apakah terapi yang diberikan telah memberikan hasil yang diharapkan atau perlu dilakukan penyesuaian.”
Kalapas I Madiun, Kadek Anton Budiharta mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh Klinik Lapas I Madiun. Beliau menyatakan, "Kesehatan adalah hak dasar setiap warga binaan, dan kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik. Program pemeriksaan dahak ini adalah bagian dari upaya kita untuk memastikan kesejahteraan para warga binaan, sehingga mereka dapat kembali ke masyarakat dalam keadaan sehat," Ujarnya.
Kakanwil Kemenkumham Jatim Heni Yuwono berharap Dengan adanya kegiatan ini keberhasilan pengobatan TB di kalangan warga binaan dapat terus meningkat, memberikan dampak positif tidak hanya bagi kesehatan para warga binaan tetapi juga untuk mencegah penyebaran penyakit ini di dalam lingkungan lembaga pemasyarakatan.
pas/humas
