Magetan – Sinergi yang erat antara aparat TNI-Polri dari Koramil 0804/02 dan Polsek Plaosan bersama Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Magetan serta melibatkan partisipasi warga setempat berhasil mengatasi hambatan lalu lintas akibat pohon tumbang.
Cuaca ektrim pada kawasan Gunung Lawu di Kabupaten Magetan Jawa Timur masih terjadi, Angin kencang disertai hujan kembali tumbangkan pohon dan menimpa dua warung milik warga di lokasi wisata telaga Sarangan dini hari tadi. Rabu (24/01/2024).
Peristiwa pohon tumbang akibat terpaan angin saat cuaca ektrim terjadi dini hari tadi sekitar jam 04.00 WIB. Dua pohon jenis Puspa berukuran besar dengan lingkar pohon lebih dari 100cm tumbang kearah telaga dan menimpa dua bangunan warung milik warga setempat serta menutup akses jalan seputar Telaga Sarangan.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun pohon ini menimpa dua warung milik masyarakat” terang AKP Joko Yuwono Kapolsek Plaosan
Sebagai respons cepat untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas dan keamanan daerah tersebut, bersama BPBD, TNI-Polri, Perhutani dan petugas pariwisata Gotong Royong melakukan kerja bakti evakuasi membersihkan material pohon yang tumbang.
Kekompakan penanganan pohon tumbang ini mencerminkan sinergitas, semangat gotong royong dan kesiapan aparat serta instansi terkait, terlebih lagi, partisipasi aktif warga setempat juga menjadi bagian kunci dalam upaya bersama mengatasi dampak bencana alam.
Diakhir keterangannya, Kapolsek Plaosan memberikan himbauan
"Jangan berteduh di bawah pohon besar yang rawan dahan patah dan bisa tumbang sewaktu waktu. Hindari pohon pohon yang lapuk, jika ingin menikmati wisata baiknya memilih tempat yang aman saja," pungkasnya.
Diketahui dua warung alami rusak berat akibat tertimpa pohon tumbang tersebut, yakni milik Anto (35) dan Junarto (37) warga desa Ngancar Kecamatan Plaosan.
pas/humas
