Madiun - Lapas Kelas I Madiun Kanwil Kemenkumham Jatim dan Willis Van Java Coffee menjalin kerjasama dengan menggelar pelatihan barista bagi warga binaan. Acara ini bertujuan memberikan keterampilan baru kepada mereka, memberikan peluang pekerjaan setelah bebas, dan mendukung rehabilitasi sosial, Selasa (05/12).
Pelatihan yang berlangsung selama 5 hari ini diikuti oleh warga binaan dari berbagai latar belakang. Dalam pembukaannya, Kepala Lapas Kelas I Madiun, melalui Kabid giatja, menyampaikan harapannya bahwa pelatihan ini akan menjadi langkah awal untuk membantu mereka kembali ke masyarakat dengan keterampilan yang dapat diapresiasi oleh dunia kerja.
"Kami sangat bersyukur atas kerjasama ini dengan Willis Van Java Coffee. Semoga pelatihan ini dapat memberikan dampak positif dan mempersiapkan warga binaan untuk memulai kehidupan baru setelah bebas," Kabid Giatja, Toni.
Willis Van Java Coffee, perusahaan kopi terkemuka yang dikenal dengan komitmennya terhadap keberlanjutan dan tanggung jawab sosial, turut serta dalam program ini yaitu Ketua HIPMI Kota Madiun Andro Rohmana guna berbagi pengalaman dengan dunia usaha.
Wakil Walikota Madiun, yang turut hadir dalam acara ini, memberikan apresiasi atas upaya kolaboratif ini. "Program ini tidak hanya memberikan keterampilan baru kepada warga binaan, tetapi juga membuka peluang kerja di industri kopi yang terus berkembang," ucapnya.
Kepala Lapas I Madiun, menyampaikan harapannya agar pelatihan ini dapat menjadi langkah positif dalam proses rehabilitasi dan reintegrasi warga binaan ke masyarakat. "Kami berkomitmen untuk memberikan peluang kepada mereka untuk belajar dan mengembangkan keterampilan baru yang dapat meningkatkan kualitas hidup mereka di masa depan," ujar Kalapas.
Kakanwil kemenkumham Jatim Heni Yuwono menyatakan dengan adanya program ini, diharapkan warga binaan dapat memetik pengetahuan dan melihat masa depan yang lebih cerah setelah melalui proses rehabilitasi di Lapas Kelas I Madiun.
pas/humas
