SIDOARJO - Bentuk sebuah protes dan sebagai penanda, warga secara spontanitas menanam pohon pisang di lokasi jalan berlubang tepatnya jalan surowongso RT 04 RW 01 Desa Karangbong, Kecamatan Gedangan Sidoarjo, Sabtu, (28/10/2023).
Warga menduga rusaknya jalan tersebut salah satu faktor penyebabnya yakni akibat dampak kendaraan bermuatan berat yang melakukan aktivitas di sejumlah perusahaan yang ada di desa tersebut.
Bagong atau Teguh Haryono warga setempat mengatakan. ”Ini kondisi jembatan yang ada didepan pabrik PT Aspira berlubang ini, kalau ada armada gede lewat bisa dipastikan jebol ini,” ucapnya dalam video yang diterima media ini
“Terus kalau sudah begini, siapa yang akan bertanggung jawab. Ini Lo lihat sendiri, jadi tolong di cek ke lokasi,” imbuh dia.
Sementara itu adanya lalu lalang kendaraan besar yang melebihi tonase di jalan tersebut sudah beberapa kali dikeluhkan oleh warga sekitar dan para pengguna jalan.
Pasalnya, truk bertonase besar yang melintas di waktu siang dan malam dianggap menggangu ketenangan dan kenyamanan warga.
Apalagi keberadaan truk bermuatan berat tersebut tidak hanya lewat pada saat banyak pengendara sepeda motor berangkat kerja sampai pulang kerja, mobil besar milik perusahaan masih banyak yang melintas, sampai saat ini belum dikasih aturan larangan jam melintas. Sehingga dinilai berbahaya dalam lalu lintas dan menjadi salah satu faktor penyebab laka lantas, apalagi ini jalan kecil ke perkampungan, bukan jalan industri.