Madura - Jembatan dan jalan di Desa Kendeban Kecamatan Tanah Merah Kabupaten Bangkalan diduga mengalami korupsi, akibatnya kondisi buruk dan diduga tidak sesuai ketentuan. Warga menduga hal ini akibat ulah oknum Mantan Kepala Desa dan Operator yang merangkap Sekdes, Sekretaris Desa Kendeben Kecamatan Tanah Merah Bangkalan
"Keduanya diduga melakukan tindak pidana korupsi, Alokasi dana desa (ADD) dan (DD) serta bantuan lain pada tahun 2017-2022. banyak bangun tidak sesuai rencana awal, serta banyak bantuan lain yang diduga tidak sampai kepada masyarakat," cetus salah satu warga yang enggan disebut namanya.
Selanjutnya warga tersebut menunjukkan fakta kondisi pembangunan jembatan di Desa Kendeban.
"Ini menghabiskan dana 300 juta lebih lo. Juga pembagunan jalan lapem atau Bedel atas swadaya masyarakat. Dibangun menggunakan dana desa. Dugaan kerugian negara kurang lebih mencapai 7 M," tutur warga berinisial AH.
Menurutnya warga masyarakat Kendeben telah melakukan pengaduan masyarakat ke Kejaksaan Tinggi Jawa Timur pada tgl 21 Desember 2022.
"Menurut kabar sudah dilimpahkan ke Kejaksaan tinggi Kejari Bangkalan kelakuan mereka, semoga segera mendapatkan penanganan agar pembangunan desa Kendeben tidak terhambat ulah oknum, " tuturnya pada awak media Selasa 9/4/2023.
