Pengajian Haul Mbah Sayyid Machmud |
Semeru Pos :
Pengajian Umum dalam rangka Haul Sesepuh Desa Karangbong Mbah Sayyid Machmud yang digelar masyarakat di sekitar area makam tersebut di Desa Karangbong, Kec.Gedangan, Kab.Sidoarjo, pada hari Jum'at (10/3/2023) kemarin berlangsung sukses, namun menjadikan perbincangan terhadap warga masyarakat sekitar terkait tidak mendapatkannya konsumsi makan dan minum.
Pada perbincangan WhatsApp Group masyarakat Desa Karangbong, banyak menuai keluhan terkait tidak mendapatkannya konsumsi makanan dan minum, padahal seluruh warga masyarakat Desa Karangbong ditarik iuran yaitu untuk per rumah tangga per KK minimal sebesar Rp.20.000,- dan penghuni Kost ditarik minimal sebesar Rp.10.000,-. Bukan hanya 20 rb banyak yang ngasih 100 sampai 300 rb Ikhlas demi mensukseskan acara tersebut
"Tiap rumah di tarik 20 ribu anak kos 10 ribu trus dananya ke mana ngge," cetus salah satu warga pada chatnya di WA Group.
Masih dalam chat WA Group, "Jangankan Nasi, minum ae gak kumanan (tidak kebagian), piye iki (gimana ini)," tegas warga pada perbincangan Group WA.
Ada juga yg menambahkan, "Tlng BPD ben gk bidek ae libatkan utk menelusuri ,ben punya tanggung jwab ben gk jgakne bayaran ae." Ungkap warga dengan kesal pada chat wa group
Hal demikian menjadikan perbincangan terhadap warga masyarakat sekitar Desa Karangbong sehingga viral di Medsos (Media Sosial), lebih parahnya lagi saat ditanya terkait penarikan iuran, Panitia penyelenggara dan para Perangkat Desa diduga seakan cuci tangan dan saling lempar jawaban.
Mendengar keluhan warga karangbong selanjutnya Tim Awak media mengkonfirmasi Kepala Desa Karangbong M Bambang Asmuni terkait keluhan warganya mengatakan." Tanyakan ke Panitia itu Semua Sudah di Handle Panitia.
Sementara itu Hilal selaku Panitia Haul mengatakan." kemungkinan acara tersebut sukses karena banyaknya mustami'in yg hadir
Sehingga konsumsi yg disiapkan panitia sampai kehabisan.
Saat disinggung terkait tarikan uang ke warga." Panitia Haul tidak pernah minta iuran warga, terkait tarikan coba tanyakan ke Pemdes, "Tegas hilal pada chat Wa.