SIDOARJO - Upaya Pemerintah untuk Meningkatkan Ekonomi vs. Keselamatan Masyarakat, Dalam sebuah keseimbangan yang kritis antara ekonomi dan keselamatan, Pemerintah Daerah Kabupaten Sidoarjo telah melakukan langkah-langkah besar untuk menggerakkan roda ekonomi lokal. Salah satu strateginya adalah dengan memperbanyak investor masuk dan memperlebar jalan, seperti yang terjadi di Jl. Surowongso, Desa Karangbong, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Namun, di tengah upaya tersebut, kekhawatiran akan keselamatan masyarakat menjadi sorotan utama. Hal ini terutama berkaitan dengan aktivitas lalu lintas yang padat di sekitar wilayah tersebut, dengan sekitar 9 perusahaan yang beroperasi di sana. Kendaraan besar yang keluar masuk di jalan yang seharusnya kecil dan menuju ke perkampungan menimbulkan keprihatinan akan keselamatan pengendara dan warga setempat.
Respons Pemerintah dan Suara Warga
Pernyataan Camat Gedangan, Inneke Dwi Setyowati, menegaskan bahwa jam operasional telah diatur oleh Pemerintah Desa, dan Dinas Perhubungan telah melakukan intervensi. Dia juga menekankan manfaat ekonomi yang dihasilkan dari aktivitas industri, termasuk peningkatan lapangan kerja dan kontribusi terhadap CSR.
Namun, suara dari warga setempat menunjukkan ketidaksetujuan. Mereka menyebutkan bahwa meskipun operasional telah diatur, kepatuhan terhadap aturan kelas jalan tetap menjadi perhatian utama. Mereka menyoroti dampak negatif terhadap kemacetan, keselamatan, dan kesehatan akibat polusi debu.
Tuntutan dan Harapan Masyarakat
Masyarakat setempat menyerukan agar pemerintah lebih memperhatikan keselamatan mereka dengan membuat jalan baru sesuai rencana yang telah ada. Ini diharapkan dapat mengurangi dampak negatif sementara memungkinkan ekspansi ekonomi yang berkelanjutan.
Dengan demikian, perdebatan antara kepentingan ekonomi dan keselamatan masyarakat tetap menjadi perhatian utama di wilayah Sidoarjo. Langkah selanjutnya dari pemerintah akan menjadi penentu arah bagi kedua hal tersebut.