Jombang - Polres Jombang menggelar apel gelar pasukan gabungan TNI-Polri dalam rangka Bulan Bakti TNI-Polri Tahun 2024. Usai gelar pasukan dilanjutkan patroli skala besar guna harkamtibmas menjelang tahap pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2024.
Apel gelar pasukan gabungan dilaksanakan di lapangan Mapolres Jombang pada Selasa (06/02/2024). Kapolres Jombang AKBP Eko Bagus Riyadi bersama Dandim 0814/Jombang Letkol Kav Devid Eko Junanto, Dansat Radar 222 Kabuh Letkol Lek Eka Yawendra Parama memimpin langsung apel gelar pasukan tersebut.
Sedangkan Peserta apel gabungan dari Personil Kodim 0814/Jombang, Personil Sat radar TNI AU 222 Kabuh Jombang serta Personil Polres Jombang.
Mengawali sambutannya, Kapolres Jombang AKBP Eko Bagus Riyadi mengucapkan terima kasih kepada seluruh stake holder dan masyarakat yang telag menciptakan kamtibmas Jawa Timur.
"Saya ucapkan terima kasih dan apresiai setinggi-tingginya kepada masyarakat dan stake holder yang sudah memberikan waktu dan energinya untuk menciptakan kondusifitas di Jawa Timur, khususnya di Jombang," uajrnya, Selasa (06/02/2024).
Dalam rangka Bulan Bakti TNI-Polri Tahun 2024, AKBP Eko Bagus juga meminta personel TNI-Polri agar terus meningkatkan sinergitasnya. Terlebih lagi saat ini sedang menghadapi momen Pemilu 2024. Diharapkan TNI-Polri tetap bersinergi untuk menciptakan Pemilu damai.
"Tingkatkan sinergitas dan soliditas tni polri dalam rangka menciptakan sitkamtibmas yang kondusif di wilayah Jawa Timur khususnya dalam upaya menciptakan pemilu damai dan sejuk untuk guna demokrasi yang bermartabat," ucapnya.
Dandim 0814/Jombang Letkol Kav Devid Eko Junanto menyampaikan bahwa situasi Kamtibmas di Jombang masih terkendali. Namun, ganguan-ganguan Kamtibmas di masa Pemilu ini harus tetap diantisipasi bersama.
"Oleh karena itu menyongsong Pemilu 2024, mari kita pererat sinergitas, menjalin komunikasi lebih erat lagi, koordinasi dilakukan terus menerus dan saling tukar informasi atas situasi di masing-masing wilayahnya," tandasnya.
Hal itu, lanjut Letkol Kav David Eko, bertujuan untuk mendeteksi sejak dini potensi ganguan Kamtibmas di tengah masyarakat. "Tujuannya agar untuk mengatasi masalah, memberikan solusi dan mengantisipasi untuk langkah prefentif kita agar wilayah kita selalu kondusif," ucapnya.
Ia juga mengingatkan kepada seluruh personel TNI-Polri agar menjaga netralitasnya di Pemilu 2024 ini. "Saya mengingatkan kembali bahwa kita TNI-Polri tetap netral," kata Letkol Kav Davud Eko.
Sementara Dansat Radar 222 Kabuh Letkol Lek Eka Yawendra Parama mengingatkan seluruh personel TNI-Polri agar tetap humanis menyikapi persoalan yang ada di Pemilu 2024 ini. Ia menegaskan, jangan ada anggota yang melakukan tindakan anarkis di masyarakat.
"Ingat, sesuai jati diri kita. Tentara rakyat, tentara pejuang dan tentara profesional. Sama, TNI Polri sama. Kita harus humanis dalam menghadapi setiap masalah yang ada. Tidak ada unsur anarkis di dalam menyelesaikan permasalahan yang muncul," pungkasnya.