Madiun - Lapas I Madiun Kanwil Kemenkumham Jatim laksanakan program inovatif yang bertujuan untuk meningkatkan kemandirian warga binaan dengan memanfaatkan seni sablon. Program ini dilaksanakan oleh Bidang Kegiatan Kerja (Giatja) dengan harapan dapat memberikan peluang baru bagi para warga binaan untuk mengasah keterampilan dan kreativitas mereka.
Program kemandirian ini bertujuan untuk mengintegrasikan seni sablon sebagai sarana pelatihan keterampilan yang dapat meningkatkan potensi ekonomi warga binaan. Para warga binaan yang berpartisipasi dalam program ini telah mendapatkan pelatihan sebelumnya. Pada saat ini mereka sedang melaksanakan pesanan dari pihak luar yang bekerjasama dengan PT Amora.
Kepala Lapas I Madiun Kadek Anton, menyampaikan bahwa tujuan utama dari program ini adalah memberikan warga binaan keterampilan yang dapat meningkatkan peluang reintegrasi mereka ke masyarakat setelah menjalani hukuman. "Kami percaya bahwa melalui pelatihan keterampilan seperti menyablon, para warga binaan dapat memperoleh kemandirian ekonomi yang akan membantu mereka mengatasi tantangan setelah bebas," ungkapnya.
Kakanwil Kemenkumham Jatim Berharap Program kemandirian menyablon ini dapat menjadi contoh positif dalam membangun program rehabilitasi yang berfokus pada pengembangan keterampilan dan potensi positif warga binaan. Dengan terus menggali berbagai cara untuk memberikan peluang kedua kepada narapidana, diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap upaya rehabilitasi dan reintegrasi sosial.
pas/humas
